Pages

Minggu, 25 September 2011


Sains, Media Ilmu Pengetahuan
Sains adalah media untuk bertanya dan menjawab semua pertanyaan mengenai dunia fisis,sehingga manusia dapat mempelajari dan mengenal dunia fisisnya.

Peran Sains :
-          Menentukan berbagai pilihan dalam hidup dengan bertanya, melakukan observasi, dan menyimpulkan.Selain itu, dilakukan secara lebih formal dan terkuantisasi.
Contoh: Ketika kita akan menggunakan “Facial Foam”, seringkali kita melihat ,menguji, bahan dasar dari facial foam tersebut, apakah cocok dengan kulit kita apakah tidak. Disini lah sains berperan, tidak sembarang bahan bisa digunakan untuk membersihkan muka kita.

Salah satu cara mempelajari dunia :
1.      Kita melihat apa sajakah yang ada di bumi, dan bagaimana benda-benda tersebut bekerja.
2.      Kemudian kita samaratakan, membuat kaidah yang nampak untuk mencocokkan dengan apa yang kita lihat.
3.      Terakhir, menggunakan kaidah umum tersebut untuk situasi baru yang belum kita temui sebelumnya dan kita gunakan kaidah-kaidah tersebut untuk bekerja di kehidupan sehari-hari.

Sains, mengapa dipelajari?
Selain karena peran sains yang bermanfaat untuk kehidupan kita, inilah alasan mengapa sains harus dipelajari oleh manusia.
1.      Alat yang sangat dahsyat untuk memahami fenomena/ gejala alam, dengan mempelajari bagaimana bumi bekerja dan bagaimana kita berinteraksi dengan lingkungan fisis di sekitar kita.
Contoh : Dengan adanya vulkanologi, kita dapat menditeksi gejala-gejala gunung meletus, dan mengambil langkah tepat agar larva tak menimbulkan banyak korban jiwa.
2.      Memadukan ide-ide dasar dan teori.
Dari sebuah gejala yang ada di sekitar manusia timbulah sebuah pemikiran-pemikiran manusia yang apabila dibuktikan melalui eksperimen dan dibenarkan oleh para ilmuwan, pemikiran tersebut berkembang menjadi sebuah teorema.
3.      Memberikan kerangka kerja untuk suatu pertanyaan baru.
Manusia yang tak pernah puas dengan apa yang ada, akan terus menerus bertanya dan berfikir tentang suatu fenomena di sekitarnya. Dengan mempelejari sains ini, pertanyaan-pertanyaan akan dijawab dengan menggunakan metoda ilmiah.
4.      Memberikan gambaran yang sangat luas dari alam semesta dan bagaimana perilaku alam semesta tersebut.
5.      Merupakan wahana terbaik untuk memprediksi dan menanggulangi bencana alam, menyembuhkan berbagai penyakit dan menemukan teknologi baru.

Jadi,meskipun kita tak ingin menjadi seorang ilmuwan, kita harus tetap mempelajarinya. Karena, mungkin saja kita bekerja di pekerjaan yang berhubungan dengan sains dan teknologi. Ekonomi, bisnis, hukum erat kaitnya dengan teknologi, begitu pun dengan dokter, bahkan atlet pun hidupn

ya dipenuhi fenomena sains.
dan alasan yang paling penting karena kita hidup di bumi, dengan semua fenomenanya dan segala perkembangan yang mengharuskan kita beradaptasi dengan mempelajari sains tersebut.
Dengan mempelajari sains, kita tak hanya menjadi lebih baik dalam mengaplikasikannya dalam kehidupan profesional kita, tetapi juga kita mengerti proses oleh kemajuan yang telah dibuat sebelumnya.

Metode Ilmiah

Adalah beberapa langkah dasar yang bersinergi untuk memecahkan persoalan baru.
Langkah-langkah tersebut adalah
·         Observasi
adalah mengamati gejala-gejala alam yang ada tanpa mengubahnya ( memanipulasi) . contoh : di alam ,kita mengamati air.
sedangakan eksperimen adalah mengubah beberapa aspek dari alam dan mengamati perubahannya.
contoh:setelah air di observasi, dilakukanlah eksperimen penguraian air menjadi oksigen dan hidrogen.


·         Mengidentifikasi pola dan keteraturan.
Dilakukan pengamatan berulang-ulang agar diketahui pola.
Contoh : hubungan antara kecepatan, jarak, dan waktu. Yang bisa dilakukan dengan mengamati laju gerak mobil.
Hasil dari pengamatan tersebut ditulis dengan pola matematika. Matematika adalah bahasa sains.
·         Hipothesis dan Teori
§  Hipothesis adalah sebuah dugaan berdasarkan pada pengamatan sebelumnya, atau pemikiran tentang sesuatu yang akan terjadi.

§  Teori adalah Deskripsi alam yang sangat kokoh meliputi berbagai fenomena yang disusun berdasarkan hasil-hasil observasi dan eksperimen yang telah teruji.

·         Perkiraan dan Pengujian

Dalam sains, setiap gagasan harus di uji, dan dibuat perkiraan tentang bagaimana sebuah sistem partikular akan bereaksi, kemudian mengobservasi alam untuk melihat jika sistem berperilaku seperti perkiraan.
Setiap teori dan hukum alam dapat berubah, berdasarkan penemuan baru.

Pelaksanaan Metode Ilmiah

Metode ilmiah dapat diilustrasikan sebagai lingkaran tanpa henti atau yang biasa kita kenal sebagai siklus dari pengumpulan data, mengidentifikasi pola-pola, membuat teori, membuat perkiraan dan mengumpulkan lebih banyak data lagi. Sebuah pengamatan menghasilkan hipotesis baru, dan dari hipotesis tersebut dihasilkan pemikiran yang mengarahkan ke pengamatan-pengamatan lainnya.

Beberapa Point penting yang harus dilakukan dalam membuat metode ilmiah :
1.      Saints tidak memerlukan” open mind”dengan tidak percaya akan pendapat sebelumnya tentang apa yang akan mereka cari dalam melakukan sebuah pengamatan.
2.      Saints dapat mengambil sembarang langkah dari metode ilmiah tersebut, tidak harus dimulai dari observasi.
3.      Hasil Observasi dan eksperimen harus dilaporkan agar dapat diverifikasi, dan hasilnya pun harus reproducible.
4.      Siklus ilmiah tersebut berkesinambungan, tak ada henti. Saints tidak memberikan jawaban akhir, karena harus terus dibuktikan kebenaran dan ditinjau perkembangannya.


Contoh Penemuan Sains :
-          Dimitri Mendeleev dan Tabel Periodik.
Penemuan pola-pola yang tidak dikenal sebelumnya dalam alam, adalah kunci dalam metode ilmiah. Dimitri Mendeleev (1834-1907), seorang profesor kimia ternama di Institut of St, Rusia. Penemuannya berupa tabel periodik merupakan prestasi hebat dalam sains.
-          William Harvey, penemu pola sirkulasi darah.
Media lain dari Pengetahuan
§  Pseudoscience
§  Didasarkan atas kepercayaan atau dogma.
§  Kepercayaan/dogma tidak dapat diuji.
§  Contoh: UFO Astrologi.
§  Astrologi
§  Science by the Numbers
§  Percaya bahwa posisi objek di langit pada saat tertentu dapat menentukan nasib seseorang.
§  Evaluasi tentang klaim (Pseudosains)
§  Apakah faktanya adalah benar saat dinyatakan?
§  Apakah ada alternatif penjelasannya?
§  Apakah pernyataan tsb tidak dipalsukan?
§  Apakah pernyataan tsb pernah diuji?

Struktur Sains
Ø  Divisi Sains

Ø  Cabang Sains

a.      Fisika
Menggambarkan aspek-aspek dasar terbanyak dari alam, seperti energi, mekanika,termodinamika, listrik, magnet dan fenomena lain. Sistem alam seperti sel, tubuh, planet, bintang,dan lain-lain.

b.      Kimia
Mempelajari atom, struktur, ikatan dan reaksi-reaksinya.
c.       Astronomi
Studi tentang bintang, planet, dan benda lainya di luar angkasa.
d.      Geologi
Mempelajari Bumi dan evolusinya dari awal pembentukannya hingga sekarang, serta dinamika Bumi dan planet lainnya.
§  Geologi (batuan)
§  Geofisika (interior Bumi)
§  Oceanografi (kelautan)
§  Meteorologi (atmosfir)

e.       Biologi
Mempelajari sistem hidup (living systems) pada berbagai skala.
a.       Molekul
b.      Cells
c.       Organ
d.      Organisme
e.       Behavior
f.       Ecosystems



Ø  Jaringan Ilmu Pengetahuan
§  Pusat
§  Hukum-hukum alam
§  Digunakan untuk semua cabang ilmu
§  Seluruh bidang saling
         berhubungan                 
§  Seluruh cabang ilmu saling
        berhubungan


Ø  Penelitian dan Teknologi
Dunia Fisis dapat dipelajari dengan banyak cara, dan banyak alasan untuk mempelajarinya. Saintis sangat tertarik dalam menemukan cara kerja dunia fisis kita, dan ilmu pengetahuan untuk kepentingannya. Pengetahuan tersebut digunakan sebagai dasar penelitian dan mungkin ditemukan pembelajaran tentang lingkungan seperti bintang, energi, mineral, pertikel, dan lainnya. Meskipun sebuah penemuan dibuat dengan dasar penelitian dan berpengaruh pada kehidupan, namun itu bukanlah tujuan utama yang dicari para saintis.
Saintis berkeinginan untuk mengembangkan teknologi, yang mana mereka menggunakan hasil dari ilmu pengetahuan untuk komersial atau kapentinngan industri. Saintis melakukan riset terapan kedalam sistem pelaksanaanya.
R & D: pengetahuan yang dikembangkan melalui riset terapan disusun menjadi   sistem praktis.
Teknologi itu sendiri adalah sistem/mekanisme/proses untuk menghasilkan suatu  produksi/jasa yang dapat meringankan pekerjaan manusia.

Hasil ilmu pengetahuan adalah hubungan dalam pengumuman yang peer-reviewed. Pemerintah sangat berperan penting dalam penelitian ilmiah dan kemajuan ilmu pengetahuan di suatu negara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar